Tanjung Pandan, Belitung – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Rustam Effendi memastikan bantuan keuangan untuk desa mengalami peningkatan hingga Rp 13 juta setiap desa. Bantuan yang berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tersebut sebelumnya hanya sebesar Rp 25 juta.
“Ada peningkatan dibandingkan sebelumnya, dari Rp 25 juta menjadi Rp 38 juta lebih. Diperuntukan bagi masing-masing desa se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung,” jelas Gubernur Rustam ketika memberikan arahan pada Pelantikan 14 Kepala Desa se-Kabupaten Belitung, di Gedung Serbaguna, di Tanjungpandan, Rabu (31/08/2016).
Bantuan tersebut, kata gubernur, dapat dipergunakan sesuai petunjuk dan aturan yang ditetapkan. Serta tidak mengenyampingkan koordinasi maupun konsultasi dengan pihak kecamatan dan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa.
“Ajak semua komponen kelembagaan masyarakat untuk bahu-membahu memajukan desa ke arah yang lebih baik,” imbuh Gubernur.
Dalam arahannya Gubernur Rustam juga mengingatkan agar setiap kepala desa dalam menjalankan tugas dan fungsinya harus amanah dan sejalan dengan amanat Undang-Undang. Selain itu diharapkan pemerintahan desa dan daerah terjalin koordinasi dan komunikasi yang baik.
“Kuncinya antara pemerintahan desa dan daerah harus terjalin koordinasi dan komunikasi yang baik, sehingga roda pemerintahan desa dapat berjalan dengan baik pula dan ini akan berimbas pada pembangunan dan kesejahteraan masyarakat desa,” ujarnya.
Di akhir arahannya, gubernur mengajak masyarakat berperan aktif dalam pembangunan. Kepada para kepala desa yang dilantik, gubernur berharap dapat menjadi fasilitator yang bisa mensinkronkan dan mensinergikan berbagai kepentingan dalam pembangunan.
“Kesempatan ini kami mengajak segenap unsur masyarakat untuk berperan aktif dalam pembangunan dan kepada para kepala desa yang telah dilantik agar bisa menjadi fasilitator yang dapat mensinkronkan dan mensinergikan berbagai kepentingan yang terkadang berbeda sudut pandang,” ajaknya.
Dalam kesempatan itu, sebanyak 14 kepala desa terpilih periode 2016-2022 resmi dilantik dan diambil sumpahnya oleh Bupati Belitung H Sahani Saleh.
Bupati Belitung Sahani Saleh dalam sambutannya menegaskan agar dalam menjalankan tugasnya seorang pemimpin harus bertanggungjawab kepada masyarakat yang dipimpinnya. Juga mampu menjalin komunikasi serta kerja sama yang baik dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD).
Di samping itu, menurut Sahani, pengelolaan keuangan harus dilakukan secara transparan dan terbuka. Sehingga percepatan pembangunan dan pelayanan publik di desa dapat berjalan dengan baik.
Hadir dalam pelantikan antara lain Wakil Bupati Belitung H Erwandi A Rani, Ketua DPRD Belitung, Danlanud H.A.S Hanandjoedin Belitung, Kapolres Belitung, Dandim 0414 Belitung, pejabat Kejaksaan Negeri Belitung, sejumlah Anggota DPRD Belitung, Kepala BPMPD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kasat Pol PP Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan para tamu serta undangan perwakilan dari masyarakat desa.
Di akhir acara, gubernur bersama Bupati Sahani, Wabup Erwandi serta Forkopimda Kabupaten Belitung dan undangan memberikan ucapan selamat kepada para kepala desa. Selanjutnya Gubernur Rustam bertolak menuju Desa Lalang, Manggar, Belitung Timur untuk melakukan pembukaan secara resmi acara puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) XXIII tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. (Sfd, HD)