Pangkalpinang – Partai Golkar menduduki urutan kedua terbanyak mendapatkan alokasi bantuan keuangan setelah PDI Perjuangan. Pasalnya hasil pemilu legistatif 2014 lalu, Partai berlambang pohon beringin ini berhasil mengumpulkan suara sah sebanyak 84.331.
Sebagaimana dilansir sebelumnya, peraihan jumlah suara sah PDI Perjuangan sebanyak 138.364 suara. Jika satu suara dikalikan Rp1.708, maka bantuan keuangan yang didapatkan senilai Rp236.325.712.
Mohamad Iqbalsyah Kepala Bidang Politik dalam Negeri Badan Kesbangpol Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjelaskan, sedangkan untuk Partai Golkar dialokasikan dana senilai Rp144.037.348. Jumlah ini merupakan hasil perkalian suara sah dengan nilai dana bantuan.
“Kita mengimbau agar pengurus partai segera menyelesaikan persyaratan yang diperlukan untuk melakukan pencairan bantuan keuangan tersebut. Salah satu syaratnya yaitu menyampaikan laporan pertanggungjawaban penerimaan dan pengeluaran keuangan yang bersumber dari APBD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung kepada Gubernur setelah diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).” jelasnya saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (14/9/2017).
Menduduki urutan ketiga terbanyak alokasi bantuan keuangan yakni, Partai Persatuan Pembangunan Rp99.641.304, selanjutnya Partai Keadilan Sejahtera Rp85.630.580, di posisi kelima Partai Gerakan Indonesia Raya mendapatkan Rp84.814.156.
Sementara Partai Demokrat mendapatkan alokasi dana bantuan keuangan Rp83.010.508. Kemudian disusul Partai Hati Nurani Rakyat Rp71.828.232, Partai Amanat Nasional Rp65.879.268 dan Partai Nasdem Rp66.951.892. Dua partai berikutnya yakni, Partai Bulan Bintang Rp59.310.300, selanjutnya Partai Kebangkitan Bangsa Rp50.614.872.
Hitungan jumlah suara sah pada pemilu legislatif 2014 sebanyak 613.609. Sehingga Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengalokasikan dana senilai Rp1.048.044.172. untuk bantuan Parpol tahun 2017.
