Pangkalpinang, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Republik Indonesia melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melaksanakan kegiatan dialog Literasi Digital sebagai Upaya Pencegahan Radikalisme dan Terorisme di Masyarakat dengan tema “Saring sebelum Sharing” kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Puncak Pangkalpinang pada hari kamis 18 Mei 2018.
Peserta pada kegiatan tersebut berjumlah 111 peserta yang terdiri dari Jurnalis, Wartawan, Pers Kampus, Humas Perguruan Tinggi, Wartawan Peliputan, Bloger Instansi/Lembaga. Di awal kegiatan diisi dengan sambutan dari Ketua FKPT Riswardi, M.Pd dalam sambutannya beliau mengajak para peserta untuk dapat berpartisipasi aktif dalam mengkampanyekan pencegahan terorisme.
Sambutan selanjutnya yang mewakili Gubernur Kepulauan Bangka Belitung yaitu Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Drs H. Abdul Fatah, M.Si yang sekaligus membuka acara kegiatan Literasi Digital sebagai Upaya Pencegahan Radikalisme dan Terorisme di Masyarakat.
Selanjutnya didalam kegiatan tersebut Kapolda Kepulauan Bangka Belitung Drs. Syaiful Zachri, M.M. menyampaikan Arahan kepada peserta, yang dalam arahannya beliau menyampaikan bahwa akhir-akhir ini kejadian teror bom di Indonesia cukup menyita perhatian publik dan kita harus mencari tahu akar permasalahannya.
Kegiatan tersebut diisi oleh beberapa Narasumber yang kompeten dibidangnya, antara lain Setyo Pranowo selaku Subbid Bidang Partisipasi Masyarakat dari BNPT dengan tema “Waspada terhadap Paham Radikalisme”, Yosep Adi Prastyo selaku Ketua Dewan Pers dengan tema “Media dan Dunia Digital” , Sharir Sahidir selaku GM Babel Pos dengan tema “Pencegahan Radikalisme Terorisme dengan Cara Menjaga Kearipan Lokal dan Pelestarian Adat istiadat” dan Andi Muhyididdin selaku Head Of Multimedia Liputan 6.com dengan tema “Creative Content Can Be Fun”.
Dalam kegiatan tersebut peserta dapat aktif melakukan dialog dengan narasumber dan dapat menghasilkan Meme/Poster dan Film Dokumenter yang mengkampanyekan anti Radikalisme dan Terorisme.
Di akhir kegiatan yang ditutup oleh Ketua FKPT Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Riswardi, M.Pd menyampaikan hasil rekomendasi/tindak lanjut dilaksanakannya kegiatan tersebut antara lain :
- Pelibatan media secara aktif perlu terus menerus ditingkatkan untuk melakukan upaya pencegahan radikalisme dan terorisme
- Pelaku media harus selalu menyadarkan masyarakat dengan melakukan metode saring sebelum sharing
- Kearifan lokal masyarakat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung merupakan modal utama dalam mencegah masuknya faham dan aksi radikalisme dan terorisme di Negeri Serumpun Sebalai.
