Manggar – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bekerjasama dengan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Belitung Timur melaksanakan kegiatan Sosialisasi Undang Undang Mengenai Politik di Guest Hotel Kabupaten Belitung Timur. (25/07/2019)
Kegiatan ini diikuti ± 60 Peserta yang terdiri dari Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Pelajar yang tergolong dalam pemilih pemula pada pelaksanaan pesta demokrasi baik itu Pilpres, Pileg dan Pilkada yang mana Pilkada di Kabupaten Belitung Timur akan dilaksanakan pada 2020 mendatang. Kegiatan ini dibuka oleh Rinaldy selaku Kepala Bidang Politik Dalam Negeri Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang mewakili Kepala Badan.
Kegiatan Sosialisasi Undang Undang Politik ini diisi oleh beberapa narasumber yang memiliki kompetensi dibidangnya masing-masing. Narasumber pertama diisi oleh Rizal selaku Ketua KPU Kabupaten Belitung Timur yang menyampaikan materi tentang Partai Politik dan Pemilu, beliau menyampaikan tentang pengertian Partai Politik, fungsi Partai Politik hingga tujuan dari Partai Politik. Beliau juga menyampaikan tentang apa itu Pemilu dan prinsip-prinsip dalam pemilu.
Materi yang kedua disampaikan oleh Ihsan Jaya selaku Ketua Bawaslu Kabupaten Belitung Timur yang memaparkan materi tentang Bawaslu sebagai Pengawal Demokrasi Election Justice System, yang dalam paparannya beliau menyampaikan dasar hukum pelaksanaan pemilu, struktur, tugas serta wewenang pengawas pemilu. Beliau juga menyampaikan peran masyarakat dalam melakukan pengawasan pemilu dan penanganan pelanggaran-pelanggaran yang telah dilakukan Bawaslu.
Materi yang terakhir disampaikan oleh Cahyo Ariawan selaku Kasubdit Pendidikan Etika dan Budaya Politik Direktorat Politik Dalam Negeri Direktorat Jenderal Politik Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri yang memaparkan materi Sosialisasi Undang – Undang mengenai Politik. Beliau menyampaikan tentang dinamika Pemilu 2019, pelaksanaan Pemilu serentak 17 April 2019, harapan pelaksanaan Pemilu serentak, peran penting Pemerintahan dalam pembangunan demokrasi yang berkualitas dan bermartabat, sistem politik sebagai sistem yang demokratis. Beliau juga mengajak agar peserta dalam Sosialisasi Undang-Undang mengenai Politik untuk menjadi Pemilih yang cerdas.
